PELATIHAN KESANTUNAN BERBAHASA INDONESIA BAGI PELAKU WISATA DALAM MENINGKATKAN KUALITAS PELAYANAN DI DESA WISATA BILEBANTE
Keywords:
kesantunan berbahasa, pelayanan wisata, pelatihan bahasa, desa wisata, pengembangan pariwisataAbstract
Pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas pela-yanan wisata melalui pelatihan kesantunan berbahasa Indonesia bagi para pelaku wisata di Desa Wisata Bilebante. Program ini dilaksanakan melalui serangkaian pelatihan intensif yang mencakup aspek kesantunan linguis-tik, pemilihan diksi yang tepat, dan strategi komunikasi efektif dalam konteks pariwisata. Metode yang digunakan meliputi ceramah interaktif, simulasi, roleplay, dan praktik langsung dengan pendampingan. Hasil pengabdian menunjukkan peningkatan signifikan dalam kemampuan pe-serta menggunakan bahasa Indonesia yang santun dalam konteks pela-yanan wisata, yang tercermin dari meningkatnya kepuasan wisatawan dan profesionalitas pelayanan. Implementasi program ini berhasil menciptakan standar baru dalam komunikasi pelayanan wisata di Desa Bilebante, yang berkontribusi pada pengembangan destinasi wisata yang lebih berkualitas.
References
Astuti, D. (2023). Pengaruh kesantunan berbahasa terhadap loyal-itas wisatawan. Jurnal Pariwisata Indonesia, 10(2), 89-102.
Astuti, D. (2023). Adaptasi program pengabdian masyarakat. Jurnal Pengembangan Masyarakat, 8(2), 67-80.
Brown, P., & Levinson, S. C. (2019). Politeness: Some universals in language usage. Cambridge University Press.
Chaer, A. (2021). Kesantunan berbahasa dalam konteks pariwisata. Rineka Cipta.
Hartono, R. (2023). Mentoring dalam pengembangan kompetensi kesantunan berbahasa. Jurnal Linguistik Terapan, 6(1), 45-58.
Hartono, R. (2023). Strategi koordinasi program pengabdian masyarakat. Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat, 6(2), 78-91.
Hermawan, B. (2023). Pengembangan model pelatihan kesantunan berbahasa untuk pelaku wisata. Jurnal Pengabdian Masyara-kat, 8(2), 45-58.
Hermawan, B. (2023). Dimensi sosiopragmatik dalam kesantunan berbahasa. Jurnal Pragmatik, 5(2), 67-80.
Hermawan, B. (2023). Pendekatan holistik dalam pengembangan desa wisata. Jurnal Pariwisata Indonesia, 7(1), 45-58.
Kusumawati, R. (2022). Analisis penerapan kesantunan berbahasa di desa wisata. Jurnal Linguistik Terapan, 5(1), 12-25.
Kusumawati, R. (2023). Korelasi kesantunan berbahasa dan kepua-san wisatawan. Jurnal Hospitaliti, 8(1), 34-47.
Kusumawati, R. (2023). Pengembangan modul pelatihan kesantunan berbahasa. Jurnal Linguistik Terapan, 8(1), 45-58.
Leech, G. (2018). Principles of pragmatics in tourism context. Routledge.Ismawati, E., Klaten, Bayu Indrayanto, Eri Fatarina, Sari Purnavita, Muhsyanur, Getah Ester Hayatullah, Margiyono Suyitno, Rosa Nikmatul Fajri, A. S., & Sutanti, S. (2022). Penguatan Desa Wisata Bilebante, Lombok Tengah Melalui Pelatihan Produk Ekonomi Kreatif bagi Mitra dan Silaturahmi Akademik: PKM ADLPTI Lombok 2022. ALAMTANA: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 3(3), 1–12.
Muhsyanur. (2022). Pelatihan Budidaya Sarang Burung Walet Sebagai Upaya Pengembangan Ekonomi Kreatif Bagi Masyarakat Desa Benteng. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 02(03), 1503–1508. https://stp-mataram.e-journal.id/Amal
Muhsyanur. (2024). Menggali potensi, mengembangkan solusi: peran vital pengabdian masyarakat. 1(1).
Muhsyanur et.al. (2024). Strengthening management of tourist guide services in bilebante tourist village , central lombok through public speaking skills. Transformasi: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 20(1), 192–202.
Nugraha, A. (2022). Dampak ekonomi program pelatihan kesantunan berbahasa. Jurnal Ekonomi Pariwisata, 7(3), 112-125.
Nugraha, A. (2023). Model evaluasi program pengabdian masyara-kat. Jurnal Evaluasi Program, 5(2), 67-80.
Pranowo. (2020). Kesantunan pragmatik dalam budaya Jawa. Pustaka Pelajar.
Pranowo. (2023). Analisis kebutuhan pelatihan kesantunan berbaha-sa. Jurnal Pragmatik, 7(1), 23-36.
Purnomo, A. (2023). Strategi keberlanjutan program pengabdian masyarakat. Jurnal Pemberdayaan Masyarakat, 7(1), 78-92.
Purnomo, A. (2023). Model pengembangan program kesantunan berbahasa. Jurnal Pengabdian Masyarakat, 9(1), 23-36.
Purnomo, A. (2023). Pendampingan program kesantunan berbaha-sa. Jurnal Pemberdayaan Masyarakat, 6(1), 90-103.
Rahardi, K. (2021). Pragmatik: Kesantunan imperatif bahasa Indone-sia. Erlangga.
Rahardi, K. (2023). Pendekatan andragogi dalam pelatihan bahasa. Jurnal Pendidikan Bahasa, 9(2), 112-125.
Setiawati, L. (2023). Pendekatan integratif dalam pengembangan kompetensi kesantunan berbahasa. Jurnal Pendidikan Baha-sa, 7(2), 78-91.
Setiawati, L. (2023). Efektivitas metode role-play dalam pelatihan komunikasi. Jurnal Pembelajaran Bahasa, 8(2), 56-69.
Suharsono. (2023). Manajemen tim pelaksana program pengabdian. Jurnal Manajemen Program, 4(1), 34-47.
Supriyanto, A. (2023). Implementasi program pelatihan kesantunan berbahasa di desa wisata. Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat, 6(2), 112-125.
Sutopo, H. (2023). Evaluasi program pengabdian masyarakat ber-basis outcome. Jurnal Evaluasi Pendidikan, 4(1), 34-47.
Sutopo, H. (2023). Sistem evaluasi program kesantunan berbahasa. Jurnal Evaluasi Pendidikan, 6(1), 56-69.
Sutopo, H. (2023). Framework evaluasi program pelatihan. Jurnal Evaluasi Pendidikan, 7(2), 78-91.
Wahyuni, S. (2023). Prinsip kesantunan berbahasa dalam pelayanan pariwisata. Jurnal Linguistik Indonesia, 8(2), 90-103.
Wahyuni, S. (2023). Strategi pengembangan program pengabdian berkelanjutan. Jurnal Pemberdayaan Masyarakat, 6(2), 89-102.
Widodo, J. (2022). Peran pemangku kepentingan dalam pengem-bangan desa wisata. Jurnal Pariwisata Indonesia, 9(3), 67-80.
Widodo, J. (2022). Pengembangan model pelatihan kesantunan ber-bahasa. Jurnal Pendidikan dan Pelatihan, 5(1), 45-58.
Widodo, J. (2022). Perencanaan program pengabdian masyarakat. Jurnal Pengabdian Masyarakat, 5(1), 12-25.
Yoeti, O. A. (2019). Pengantar ilmu pariwisata edisi revisi. Angkasa.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Muhsyanur, Endang Sholihatin, Iwan Rumalean, Nurul Hudayanti Mahas, Ika Septiana, Endang Lestari
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
